Nikkei 225 Turun Tajam di Tengah Ketakutan Perdagangan Global

    by VT Markets
    /
    Apr 4, 2025

    Poin-poin Penting:

    • Indeks Nikkei 225 turun 3.75%, mencapai 33,335.54.
    • Indeks Nikkei 225 mengalami kerugian mingguan terburuk dalam lima tahun.
    • Sentimen pasar tetap rentan karena ketegangan perdagangan global terus meningkat.

    Nikkei 225 Turun Tajam Setelah Pengumuman Tarif AS

    Indeks Nikkei 225 melanjutkan penurunannya pada hari Kamis, ditutup di angka 33,335.54, turun 3.75% untuk hari itu. Ini bagian dari tren yang lebih luas, dengan indeks ini berada di jalur untuk penurunan mingguan terburuk dalam lima tahun, mencerminkan kekhawatiran meningkat akan resesi global yang dipicu oleh tarif perdagangan terbaru dari Presiden AS Donald Trump.

    Tarif Trump Memberi Dampak pada Sentimen Pasar

    Respons pasar muncul setelah pengumuman Presiden Trump mengenai tarif baru untuk semua impor ke AS, termasuk tarif dasar 10% dengan tarif lebih tinggi untuk negara tertentu. Langkah ini mengguncang pasar global, semakin memperburuk kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi. Saat ketegangan perdagangan global meningkat, para pelaku pasar beralih ke aset aman seperti emas dan yen, yang semakin menambah tekanan untuk penurunan saham Jepang.

    Sektor Perbankan Mengalami Kerugian

    Sektor perbankan, komponen penting dari Nikkei 225, mengalami kerugian terbesar, dengan saham turun sebesar 11%. Mitsubishi UFJ Financial Group melihat penurunan signifikan sebesar 11.6%, penurunan terbesar dalam satu hari sejak 5 Agustus. Bank Jepang mungkin kini terpaksa menunda kemungkinan kenaikan suku bunga, menambah masalah di sektor ini.

    Tinjauan Teknis

    Gambar: Nikkei 225 menguji dukungan di 33,343 setelah penurunan tajam dari 34,446, seperti yang terlihat pada aplikasi VT Markets.

    Nikkei 225 turun sebesar 3.75%, ditutup di 33,335.54 setelah dibuka di 34,636. Sesi ini mengalami penurunan tajam, mencapai rendah di 33,255.54 sebelum sedikit pulih untuk ditutup mendekati 33,335.

    Rata-rata bergerak (MA 5,10,30) menunjukkan momentum bearish, dengan MA jangka pendek berada di bawah rata-rata bergerak jangka panjang. Crossover ini menunjukkan bahwa pergerakan harga ke bawah mungkin akan berlanjut. MACD (12,26,9) juga mencerminkan sentimen bearish, dengan histogram menunjukkan peningkatan momentum negatif, dan garis MACD (biru) tetap di bawah garis sinyal (kuning).

    Level kunci yang perlu dipantau meliputi 33,343 sebagai dukungan langsung dan 34,446 sebagai resistensi. Penembusan di bawah dukungan bisa menandakan momentum yang lebih rendah, sementara kenaikan di atas resistensi bisa mengubah sentimen menjadi lebih netral atau bullish.

    Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.

    see more

    Back To Top
    Chatbots