VT Markets APP

    Perdagangkan CFD di FX, Emas dan lainnya

    Dapatkan

    Euro Bertahan di Tengah Data Inflasi yang Mengguncang Dolar

    January 15, 2025

    Poin-poin Penting

    • EUR/USD pulih ke $1.03084 seiring dolar stabil setelah penurunan semalaman.
    • Data harga produsen dan sentimen hati-hati menjelang laporan inflasi AS membebani dolar.
    • Fokus beralih ke data inflasi dan implikasinya terhadap jalur suku bunga Fed.

    Pasangan EUR/USD ditutup pada 1.02994, menunjukkan tren yang relatif stabil setelah momentum bullish moderat menjauh dari titik terendah dua tahun terakhir saat kenaikan dolar terhenti sementara. Dolar stabil dalam perdagangan awal Asia setelah data harga produsen AS yang lemah menarik imbal hasil Treasury dari puncaknya, memberikan sedikit kelegaan bagi mata uang utama lainnya.

    Sementara pemulihan euro mencerminkan kehati-hatian yang lebih luas di kalangan trader menjelang data inflasi AS yang kritis, mata uang ini tetap rentan terhadap kekuatan dolar saat pasar mempertimbangkan jalur kebijakan Federal Reserve.

    Data Inflasi dan Kebijakan Fed Menjadi Fokus

    Pasar memproyeksikan keterampilan 0.2% pada harga konsumen inti AS untuk bulan Desember. Pembacaan yang lebih tinggi dari yang diharapkan dapat memperkuat ekspektasi suku bunga yang lebih tinggi dalam jangka waktu lama, berpotensi menghidupkan kembali kekuatan dolar dan menekan euro lebih rendah.

    Namun, laporan pekerjaan AS yang sangat baik minggu lalu sudah meredakan harapan untuk pemotongan suku bunga Fed, menjaga pergerakan EUR/USD tetap sensitif terhadap kejutan inflasi.

    Gambar: EUR/USD berkonsolidasi di dekat 1.0300 dengan momentum bullish yang memudar, seperti yang terlihat pada aplikasi VT Markets.

    Grafik menunjukkan pasangan EUR/USD bergerak stabil di 1.02994 setelah menyentuh puncak 1.03084, mencerminkan fase konsolidasi mendekati kisaran atas dari tren terbarunya. Rata-rata bergerak jangka pendek berada di atas rata-rata 30 periode, menunjukkan tekanan bullish yang masih ada, meskipun garis yang datar menunjukkan momentum mulai kehabisan tenaga.

    Prospek euro tetap menjadi perdebatan. Meskipun euro mengalami sedikit kelegaan jangka pendek dengan cooling off-nya dolar, arah jangka panjangnya akan dibentuk oleh tren inflasi dan kebijakan bank sentral.

    Perubahan Kebijakan Semakin Dekat

    Euro kemungkinan akan tetap bergerak dalam kisaran hingga muncul kejelasan lebih lanjut dari data inflasi di AS dan Inggris. Kebijakan fiskal AS yang akan datang di bawah Presiden terpilih Donald Trump diperkirakan menjadi pendorong utama dinamika EUR/USD, mengingat potensi tarif dan tekanan inflasi yang dapat lebih menguatkan dolar.

    Jika data inflasi AS memenuhi atau melampaui harapan, euro dapat memperpanjang kenaikannya saat trader menilai kembali kekuatan dolar.

    Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.