Poin-poin penting:
CL-OIL (minyak mentah WTI) turun menjadi $66.53 per barel pada awal Senin, terus mengalami tekanan turun di tengah kekhawatiran berkelanjutan atas tarif yang diterapkan AS yang dapat mengurangi permintaan bahan bakar global dan pertumbuhan ekonomi.
Gambar: Harga minyak mentah menghadapi tekanan turun, menguji dukungan sekitar $66.50 di tengah momentum negatif, seperti yang terlihat pada aplikasi VT Markets.
WTI Crude Oil (CL-OIL) turun sebesar 0.79%, dibuka pada $67.057 d dan ditutup pada $66.395. Harga mengalami volatilitas, mencapai puncak $68.120 dan terendah $66.500, menunjukkan tekanan jual yang meningkat.
Rata-rata bergerak (5, 10, 30) menunjukkan sinyal campuran, dengan rata-rata jangka pendek melintasi di bawah rata-rata jangka panjang, menunjukkan momentum bearish. Histogram MACD (12,26,9) tetap negatif tetapi mengarah menuju netral, menunjukkan tekanan bearish yang melemah.
Dukungan segera berada di $65.58, dan resistensi di $68.20. Pemulihan di atas resistensi mungkin memicu kenaikan lebih lanjut, sementara penurunan di bawah dukungan dapat memperpanjang penurunan.
Harga mengalami pemulihan singkat pada hari Jumat, memuncak di $68.20 setelah Presiden AS Donald Trump mengancam sanksi lebih lanjut terhadap Rusia jika tidak berhasil mendapatkan perdamaian dengan Ukraina. Namun, trader tetap berhati-hati karena kemungkinan pelonggaran sanksi terhadap energi Rusia masih ada.
Di sisi lain, OPEC+ mempertahankan rencana peningkatan produksi mulai April, sementara Saudi Aramco memotong harga minyak untuk pasar Asia, memperkuat kekhawatiran akan pasokan yang melimpah dan semakin melemahkan sentimen pasar.
Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.
Mitra resmi:
