Sentimen risiko semakin meningkat setelah Donald Trump Jr. menyatakan bahwa AS harus bersiap menghadapi tantangan militer dari China sambil tetap melakukan keterlibatan diplomatik. Pernyataannya menambah lapisan risiko geopolitik, semakin melemahkan kepercayaan pasar.
Pedagang secara historis beralih ke aset aman saat terjadi ketegangan AS-China, dengan peningkatan aliran ke dalam dolar AS, emas, dan surat berharga pemerintah. Jika ketegangan terus meningkat, mata uang pasar berkembang, terutama yuan dan mata uang Asia lainnya, bisa mengalami penurunan lebih lanjut.
Gambar: USD/CNH meningkat ke 7.2845, dengan resistensi di 7.2864 dan dukungan di 7.2619, seperti terlihat di aplikasi VT Markets.
USD/CNH naik sedikit, ditutup di 7.2845 setelah dibuka di 7.2735. Sesi ini mencapai tinggi 7.2864 dan rendah 7.2731, dengan pasangan ini melanjutkan momentum naik saat pedagang mengevaluasi dinamika ekonomi AS-China.
Rata-rata bergerak (MA 5, 10, 30) menunjukkan momentum bullish, dengan MA jangka pendek mempertahankan kemiringan naik di atas tren jangka panjang. MACD (12, 26, 9) mengonfirmasi kekuatan ini, dengan histogram mencerminkan crossover bullish baru-baru ini, meskipun sedikit perlambatan momentum menunjukkan kemungkinan penarikan atau konsolidasi.
Meski ada kekhawatiran perang dagang, data properti terbaru China menunjukkan penurunan yang lebih lambat. Harga rumah baru turun 5% dibandingkan tahun lalu di bulan Januari, membaik dari penurunan 5.3% pada bulan Desember. Ini merupakan penurunan terkecil sejak Juli 2024, menunjukkan bahwa upaya stimulus Beijing, seperti menurunkan suku bunga hipotek dan pendanaan untuk pengembang, mungkin mulai menstabilkan sektor ini.
Namun, kelemahan struktural masih ada, dengan utang pengembang yang tinggi dan permintaan yang lemah masih membatasi prospek pemulihan. Kebijakan lebih lanjut mungkin diperlukan untuk mempertahankan momentum di sektor properti.
Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.
Mitra resmi:
