Indeks Dolar AS (USDX) terus berada di dekat level 109.00, mencerminkan optimisme hati-hati di antara pedagang saat Donald Trump kembali ke Gedung Putih.
Indeks mencapai tinggi intraday 109.294, menunjukkan permintaan baru untuk dolar AS saat pedagang mengantisipasi langkah-langkah kebijakan seperti pemotongan pajak, tarif, dan pengurangan regulasi, yang semua dianggap mendukung dolar.
USDX awalnya mengalami sedikit konsolidasi lebih awal dalam minggu ini, turun ke 108.649, tetapi sejak itu pulih, menunjukkan pendekatan menunggu dari pedagang menjelang arahan kebijakan formal Trump.
Sementara rencana ekonomi Trump mendukung dolar, Federal Reserve tetap menjadi kekuatan kunci dalam menentukan kebijakan moneter. Ketua Fed Jerome Powell tetap berhati-hati, menekankan kontrol inflasi meskipun ada ekspansi fiskal.
Jika kebijakan Trump menimbulkan tekanan inflasi melalui kenaikan harga yang dipicu tarif, Fed mungkin perlu mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama. Interaksi antara kebijakan fiskal dan moneter akan sangat penting dalam menentukan kekuatan dolar ke depan.
Grafik menunjukkan pemulihan stabil dari titik terendah baru-baru ini, dengan pergerakan harga stabil di sekitar rentang 108.90 – 109.00, zona dukungan penting.
Gambar: USDX menguji 109.00 dengan momentum bullish yang terbangun, seperti yang terlihat di aplikasi VT Markets.
Indikator MACD menunjukkan momentum bullish yang meningkat, menandakan potensi kenaikan jika tahanan di 109.30 berhasil dilewati.
Dengan pasar menyerap potensi dampak dari kebijakan Trump, arah dolar sangat tergantung pada beberapa faktor: waktu dan ukuran reformasi pajak dan tarif yang diusulkan, panduan Federal Reserve mengenai pemotongan suku bunga di tengah kekhawatiran inflasi, dan peristiwa geopolitik yang membentuk sentimen risiko global. Elemen-elemen ini akan memainkan peran penting dalam menentukan langkah selanjutnya dolar AS.
Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.
Mitra resmi:
