VT Markets APP

    Perdagangkan CFD di FX, Emas dan lainnya

    Dapatkan

    Aussie dan Kiwi Merosot di Tengah Meningkatnya Imbal Hasil AS

    October 25, 2024

    Poin-poin penting:

    • AUDUSD mengalami momentum bearish, dengan dukungan di 0.6614 dan resistensi di 0.66613.
    • Faktor global seperti jatuhnya harga bijih besi dan aversi risiko mempengaruhi dollar Australia.

    Dollar Australia dan New Zealand mengalami tekanan pada hari Jumat, menandai minggu keempat berturut-turut kerugian karena imbal hasil AS yang lebih tinggi meningkatkan dollar AS.

    Pasangan ini berada dalam tren penurunan, ditandai dengan penolakan terbaru di level 0.66613, diikuti dengan penurunan menuju 0.66241, di mana pasangan ini ditutup.

    Rata-rata bergerak (MA 5, 10, 30) menunjukkan momentum bearish, dengan MA yang lebih pendek (5) memimpin harga turun, yang biasanya merupakan indikator kuat bahwa pasar mungkin terus bergerak turun.

    Histogram MACD menunjukkan momentum negatif, sementara garis MACD tetap di bawah garis sinyal, yang mengkonfirmasi tekanan jual.

    Level kunci yang perlu diperhatikan adalah dukungan di sekitar 0.6614, yang merupakan level rendah sebelumnya, dan resistensi di 0.66613.

    Jika harga menembus di bawah 0.6614, ini bisa menandakan retracement lebih dalam, sementara pergerakan di atas 0.66613 mungkin menunjukkan bahwa pasar mendapatkan kembali momentum bullish.

    Hasil Pemilu AS Berpengaruh

    Dollar AS sedikit mereda saat imbal hasil Treasury menurun, tetapi data ekonomi AS yang kuat dan meningkatnya taruhan bahwa Donald Trump mungkin kembali ke Gedung Putih terus mendukung dollar.

    Pasar sekarang mengharapkan laju pemotongan suku bunga Federal Reserve yang terbatas, dengan futures mengindikasikan 43 basis poin pemangkasan tahun ini.

    Dollar Australia sedang berjuang karena mipisnya manfaat dari langkah stimulus China dan harapan bahwa kemenangan Trump dapat menyebabkan AUD berkinerja buruk.

    Obligasi lokal melihat sedikit kenaikan tetapi tetap turun untuk minggu ini. Trader memperhatikan data inflasi Australia minggu depan, yang dapat mempengaruhi keputusan suku bunga Reserve Bank of Australia di masa depan.

    Suku bunga inflasi rata-rata terpangkas di bawah 0.6% dapat membuka jalan untuk pemotongan suku bunga tahun ini, meskipun pemangkasan pertama saat ini diperkirakan terjadi pada April 2024.

    Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.